28 Juni 2009

Mengatasi Crash DLL di Windows

Kalau kita lihat dalam folder Windows, banyak sekali file DLL berdesak-desakan memenuhi harddisk. File DLL ini memiliki duplikasi-duplikasi yang sering "bertabrakan" satu sama lain dan menyebabkan Windows crash. Nah kalau sudah begini, layar biru Windows akan muncul disertai dengan pesan kesalahan.
Saya berani menjamin, kamu pernah mengalami hal yang sama. Crash yang terjadi merupakan tanda adanya sesuatu yang salah. Penyebabnya sering pada DLL. Namun jangan khawatir, anda akan selalu dapat mengatasi kemacetan DLL.

Cara Manual

Pertama mengenai hal-hal yang mendasar. Dynamic link libraries(DLL) merupakan program kecil yang digunakan oleh aplikasi Windows. Beberapa DLL diperlukan oleh sebuah program dan jarang menyebabkan masalah. DLL yang sering menjadi sumber masalah adalah yang merupakan bagian dari Windows sendiri dan dibagi-pakai oleh banyak program. Sebagai contoh, commdlg.dll, yaitu DLL common dialog, memungkinkan program lain menciptakan kotak dialog.

Masalahnya? Ketika kamu menjalankan sebuah program aplikasi,dan ia me-load DLL versi lebih lama. Ketika kamu keluar dari aplikasi ini, DLL masih ada di dalam memori. Kemudian, kamu me-load program lainnya yang menggunakan DLL yang sama-dengan versi yang sedikit lebih baru - maka terjadilah masalah. Aplikasi baru bertabrakan dengan DLL lama, terjadilah crash.

Windows 98 diharapkan bisa mengatasi konflik ini ketika kamu meng-install porgram baru, membandingkan DLL dan membuang yang versi lama. Masalahnya adalah, hal ini tidak selalu dilaksanakan.

Untungnya, kamu dapat menghapus DLL lama kamu. Pekerjaan ini beresiko kecil, tetapi selalu back-up sistem kamu sebelum Name untuk mensortir file-file tersebut. Bila PC kamu seperti yang saya miliki, harddisk kamu berisi dengan duplikasi-dupiklasi DLL.

Sekarang klik-kanan setiap duplikat file, pilih Properties dan klik tab Version. File dengan nomor versi lebih tinggi seharusnya ada di folder\Windows\System. Bila DLL dengan nomor versi lebih rendah ada di folder program aplikasi, ubah ekstensi filenya menjadi .d_l. Dengan cara ini versi lama tidak akan di-load, yang akan memaksa program melihat ke folder System untuk DLL yang benar. (Satu tempat yang seharusnya kamu melihat banyak duplikasi DLL adalah di folder \Windows\Sysbckup. Biarkan saja yang ini).

Tahap terakhir: Boot PC kamu dan load program yang menggunakan DLL versi lebih lama. Bila program ini dapat jalan, maka kemungkinan tidak ada masalah, dan kamu dapat mengulangi proses dengan pasangan duplikat berikutnya. Bila program tidak dapat berjalan, maka kembalikan nama asli dari DLL lama.

Cara Praktis

Bila cara di atas terlalu rumit, pertimbangkan untuk mendapatkan aplikasi seperti DLLChecker yang akan menyelesaikan semua pekerjaan untuk kamu. Program, yang ditulis oleh David Jung, men-scan file DLL,VBX, OCX, dan VXD. Kemudian program ini menyajikan daftar lokasi file-file tersebut dan mengindentifikasinya berdasarkan ukuran, tanggal, dan versi. Hal ini membantu kamu melihat duplikasi, membandingkan versi,dan memutuskan mana yang perlu dibuang. Utiliti ini juga dapat mengarsipkan DLL lama.

0 komentar:

Posting Komentar

Post Terakhir

Pengikut

Pesan


ShoutMix chat widget